Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

COEIndonesia2021 siap digelar.”Indonesia bakal menjadi negara pertama di Asia yang akan menggelar kompetisi biji kopi terbaik”



Cup of Excellence merupakan ajang kompetisi dengan penghargaan paling bergengsi yang diberikan untuk biji-biji kopi terbaik di sebuah negara. Penghargaan berasal dari gelaran kompetisi melalui persaingan ketat yang memilih biji kopi terbaik, yang diproduksi di satu negara dalam kurun waktu panen tertentu.

Biji kopi pemenang dipilih oleh sekelompok cuppers yang berasal dari nasional dan internasional. Dalam ajang ini, hanya biji kopi yang memiliki skor tinggi yang diizinkan untuk maju berkompetisi.

COE dimiliki dan dioperasikan oleh Alliance for Coffee Excellence, Inc. (ACE), organisasi nirlaba, yang berbasis di Portland, OR, USA.

Ajang kompetisi Cup of Excellence yang dimulai sejak 1999, telah memberikan manfaat besar bagi petani di negara penyelenggara dan berhasil mencipta pasar khusus untuk kopi, dengan kualitas tinggi di belasan negara produsen kopi dunia.

Negara-negara penyelenggara Cup of Excellence bisa melihat celah manfaat yang sangat besar bagi masa depan kopi mereka. Tak hanya bagi para petani, tapi juga bagi pemerintah, organisasi dan pebisnis kopi yang membantu terselenggaranya kompetisi kopi tertinggi di dunia saat ini.

Keuntungan COE bukan melulu soal finansial bagi petani atau seluruh pemangku kepentingan kopi di sebuah negara. Lebih daripada itu, Cup of Excellence menciptakan warisan abadi di setiap negara yang berpartisipasi.

Sebab, dengan terpilihnya biji kopi pilihan kelas atas yang secara langsung di kenal dunia, jelas bakal mendongkrak keseluruhan level kopi sebuah negara.

Gelaran kompetisi bergengsi Cup of Excellence (COE) bisa membawa biji-biji kopi unggulan Indonesia, ke garis depan pasar dan langsung berhadapan dengan pembeli-pembeli khusus kopi berkualitas dunia.

Program COE, bakal mengungkap profil kopi-kopi terbaik Indonesia yang layak dijadikan jawara hingga mampu bersaing dengan kopi terbaik dari seluruh dunia.

Negara yang sudah menyelenggarakan COE, diantaranya :

1.Brasil
2.Guatemala
3.Nicaragua
4.El Salvador
5.Honduras
6.Bolivia
7.Kolombia
8.Kostarika
9.Rwanda
10.Burundi
11.Meksiko
12.Peru
13.Ethopia

Dan menyusul ditahun ini, sebagai Negara yang pertama di Asia yakni, INDONESIA.

Mengapa COE kemudian dirasa penting bagi negara produsen kopi di dunia, khususnya Indonesia? Jawabannya ada pada tujuan COE itu sendiri, yakni:

  • Untuk menemukan kopi dengan kualitas terbaik dari para petani di seluruh Indonesia.
  • Untuk memberi penghargaan kepada para petani atas kopi mereka yang luar biasa.

  • Untuk merangsang sistem yang keberlanjutan dalam industri kopi.
  • Untuk membawa para penyuka kopi dan pembeli kopi internasional yang progresif dan terkemuka di dunia, ke Indonesia dan untuk menciptakan hubungan yang langgeng antara petani dan seluruh pemangku kepentingan kopi.
  • Untuk memberikan suntikan semangat bagi semua produsen kopi Indonesia agar terus meningkatkan reputasi Indonesia sebagai penghasil kopi yang luar biasa. Hingga akhirnya menganggap kopi sebagai National Legacy.
  • Untuk membangun National Brand yang diakui kualitasnya oleh konsumen global sehingga berdampak positif bagi kepentingan masing-masing negara yang berpartisipasi.

Gelaran COE bakal dilaksanakan di Bandung, Jawa Barat, dengan awal penerimaan kopi peserta lomba dimulai pada tanggal 2 Agustus 2021. Namun COE bukan ajang satu hari. Kompetisi ini sejatinya adalah rangkaian panjang dari sebuah pencarian kopi terbaik. Acara resmi COE akan dimulai pada 21 April 2021 mendatang dengan membuka pendaftaran bagi para juri nasional yang ingin ikut mencicipi dan menilai kopi-kopi peserta COE. Lalu seleksi juri nasional bakal berlangsung pada tanggal 28-29 Maei 2021.

Lepas memilih juri dan memperkenalkan protokol juga aturan COE kepada juri terpilih, tahapan berikutnya dsebut Preselection Stage, dimana para petani sudah mulai bisa mengirimkan biji kopi hijau terbaiknya ke penyelenggara. Tahapan ini akan berlangsung pada 2-20 Agustus 2021.

Setelah semua sampel dipastikan terkumpul, para Juri Nasional hasil seleksi di tahap awal bakal mulai melakukan penilaian pada tanggal 23-28 Agustus 2021. Tahapan ini disebut tahap pra seleksi, dimana seluruh sample yang masuk akan disaring menjadi maksimal 150 kopi dengan nilai minimal 86. Kopi kopi yang lolos tahap pra seleksi akan masuk ke babak penjurian nasional. Penjurian Nasional bakal berlangsung pada 4-8 Oktober 2021 yang langsung disambung dengan penjurian oleh juri Internasional pada 12-15 Oktober 2021. Pada saat ini sudah bisa ditentukan siapa petani-petani yang terpilih dengan skor tertinggi.

Tahap terakhir dari kompetisi ini tentunya adalah lelang daring yang diikuti semua peserta lelang yang berasal tidak hanya dari dalam negeri tapi juga dari manca negara. Peserta lelang adalah harus mendaftarkan diri ke ACE, sehingga calon pembeli adalah calon yang sudah terseleksi. Ajang lelang ini akan berlangsung pada 23 November untuk lelang COE dan 22-3 Desember 2021 untuk kopi-kopi yang menjadi National Winner.

Penjelasan ini, tentunya bukan penjelasan yang lengkap. Oleh karenanya dalam jumpa pers kali ini turut hadir bersama rekan-rekan media:

  • aryanto Witarsa, Ketua Specialty Coffee Association of Indonesia (SCAI), sekaligus sebagai Steering Committee COE Indonesia.
  • Michael Utama, Wakil Ketua SCAI, Director Program COE Indonesia. Beliau seorang Q Grader dan Q Processing Profesional.
  • Adi W. Taroepratjeka, ahli kopi sekaligus Q Grader Instructor, Q Robusta Grader, Q Processing Profesional, AST SCA Brewing Skills, COE National Cupper.

Kepada beliau-beliau, kita bakal mencari tahu lebih dalam soal COE dan perkembangan kopi Indonesia.